Wah, sudah banyak ya usia Surabaya ini, hari ini Jumat 31 Mei 2013 sudah 720 tahun lho!.
Artinya kota ini sudah ada jauuuuhhh sebelum Indonesia merdeka. Bahkan kegagahberanian Arek-arek Suroboyo dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan begitu melegenda hingga kota ini mendapat julukan Kota Pahlawan. Tidak berlebihan!
Dulu sebenarnya saya tidak kepikiran sama sekali akan kuliah, lalu menetap di Surabaya ini. Impian semasa SMA adalah kuliah di Jogja kemudian menua di sana. Takdir berkata lain: gak ketrima di FK UGM, dan akhirnya masuk Teknik Industri ITS. Maka impian tinggal di Jogja harus direvisi menjadi tinggal di Surabaya.
Tinggal di Surabaya menjadikan saya sangat cinta dengan Surabaya. Kota ini menurut saya sangat ideal untuk ditinggali: kota besar, tidak begitu macet, fasilitas lengkap dan masih bayak tempat yang nyaman.
Saya suka karakter Arek Suroboyo yang begitu khas. Suka bilang suka. Gak suka ya bilang gak suka. Di Surabaya ini nyaris gak ada istilah menyimpan dendam. Semua masalah diselesaikan di tempat. CUK, kependekan dari JANCUK atau DANCUK, yang bisa digunakan sebagai umpatan, sekaligus sebagai sapaan paling akrab.
Nyatanya, saya asli Ponorogo, istri saya asli Gresik, tapi anak saya Arek Suroboyo. Lahir di Suroboyo, dan langsung terdaftar ke dalam KK kami yang diterbitkan Pemkot Suroboyo!
Dirgahayu Suroboyoku! 🙂
Koncoku suroboyo yo malah apikan kabeh. Solidaritas dan gak pendendam. Malah koncoku jawa tengah sing sopan sopan kui malah pendendam, pemblockir dan tidak gampang memberi maaf.. I love suroboyo, bahkan mas Brodin, pak kosku, sing sering mbentak mbentak aku malah ngangeni.. Hahaha..
Aku wong Klaten lho, Ndop! 🙂
Tetap lebih enak tinggal di Jogja, mas. 🙂
Dulu saya juga tidak pernah kepikiran akan kuliah di surabaya, surabaya yang panas, tapi ternyata saya ketrima kuliah di Teknik Elektro ITS, dan ternyata walaupun panas, surabaya itu menyenangkan dan banyak memberikan pelajaran.
Selamat dadi bapake arek suroboyo mas 🙂
eh mas ndop ada disini juga. salam kenal ya mas budi
baru 3 minggu lalu ke surabaya….nggolek rawon setan…heee
Eh baru tahu ternyata Surabaya lebih tua dibanding Jakarta toh? Kok isoh?
Selamat ulang tahun kota tercinta Surabaya.
Surabaya memberikan pelajaran banyak hingga aku terpksa tutup di tahun 2012, dan harus mencoba kota lain. Tapi 8 tahun adalah bekas yg tak mungkin hilang.
Aku pasti kembali 😀
semoga kota surabaya tambah jaya dan aman ya
ane jadi kangen pengen ke surabaya, padahal april lalu ane baru liburan ke surabaya
Sama dengan saya juga mas bro, saya nggak pernah punya pikiran kalau menetap di Jakarta, kota yang dibenci banyak orang, hehehe…
Dirgahayu Suroboyo, Jiancoookkk, sik urip ae Suroboyo iki!
Walaupun aku warga Medan yang penting tetap satu jua..hehe
dari bandung ke surabaya kira kira makan waktu berapa jam mas??
Dirgahayu Suroboyo